Rokan Hilir – Guna mencegah penyebaran penyakit malaria di wilayah Kepenghuluan Darussalam, Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir, Puskesmas setempat melakukan Fogging Nyamuk dirumah- rumah warga.
Kegiatan Fogging Nyamuk di Dusun 05 RW 05 RT 25 di Jalan Foros Darussalam ini dipimpin langsung oleh Kepala Puskesmas Sinaboi dr. Sherman Wirly.
Tampak di Lapangan, kegiatan Fogging Nyamuk Dilingkungan rumah warga ini juga di hadiri oleh Pj. Penghulu Darussalam Syafri, staf Puskesmas seperti Bidan Rosinta Simbolon, S.Keb, Ns. Riko, S.Kep, Riko Dwi Prasetyo, S.Tr.Kes, Kamarozaman, SKM, Arif Rahman, Amd.Rad, Ahmadsyah, AMK, Ramli, AMK, staf kepenghuluan Darussalam, Dusun, RW, RT Darussalam, dan berserta masyarakat Darussalam.
” Alhamdulillah, pada hari ini Kepenghuluan Darussalam telah bekerjasama dengan pihak Puskesmas Sinaboi melakukan kegiatan Fogging Nyamuk di rumah- rumah warga. Kami berharap dengan adanya Fogging ini dapat mengurangi kasus Malaria, ujar Pj. Penghulu Darussalam Syafri kepada wartawan.
Saat di wawancarai, Pj Penghulu Syafri menyampaikan, pihaknya sangat mendukung kegiatan Fogging Nyamuk dari Puskesmas Sinaboi dengan tujuan untuk mengurangi populasi nyamuk Aedes yang merupakan penyebab utama penyebaran malaria
Kami sangat mendukung upaya pencegahan malaria ini. Dengan kerja sama antara Pemerintah Desa dan Puskesmas, kami berharap dapat mengurangi kasus malaria di wilayah kami,” ujar Pj Penghulu Syafri.
Kegiatan ini kata Pj Penghulu Syafri, bertujuan untuk mengurangi populasi nyamuk Aedes yang merupakan penyebab utama penyebaran malaria.
Pj Penghulu Syafri menyampaikan pentingnya kegiatan ini dalam menjaga kesehatan masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup di Darussalam.
Dengan adanya kerja sama antara Pemerintah Desa dan Puskesmas ini dapat lebih waspada dan peduli terhadap kesehatan lingkungan. Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan dan melakukan upaya pencegahan untuk mengurangi risiko penyebaran malaria.
Moga saja, kegiatan Fogging ini dapat membawa manfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Darussalam.” ujar Pj Penghulu Syafri.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Sinaboi dr. Herman Wirly menambahkan adapun kegiatan fogging nyamuk ini merupakan salah satu langkah preventif yang efektif untuk mengendalikan populasi nyamuk.
Oleh sebab itu, dia berharap masyarakat Kepenghuluan Darussalam Kecamatan Bangko dapat menjaga lingkungan sekitar dengan cara senantiasa menjaga kebersihan dan tidak sembarangan membuang sampah.
Kata dr. Herman Wirly, Fogging bukanlah solusi utama. Cara yang lebih efektif untuk mencegah penyakit seperti DBD adalah melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3M PLUS yaitu
1. Menguras:
Menguras tempat penampungan air seperti bak mandi dan wadah lainnya secara rutin.
2. Menutup:
Menutup rapat tempat penampungan air.
3. Mendaur Ulang:
Mendaur ulang atau membuang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat penampungan air.
Plus:
Melakukan kegiatan tambahan seperti menabur larvasida di tempat yang sulit dikuras, memelihara ikan pemakan jentik, dan menanam tanaman pengusir nyamuk.
“Sangat penting mencegah perkembangbiakan nyamuk, jadi kami harapkan masyarakat juga lebih meningkatkan kebersihan lingkungan sekitarnya,” tutupnya. (Iwandi)