Sumatratimes.com — Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri bersama Polisi Daerah Riau telah mengamankan lima orang terduga teroris di beberapa wilayah yang ada di provinsi Riau.
Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi membenarkan hal tersebut.
“Operasi Densus 88 dan Polda Riau mengamankan lima orang diduga teroris,” kata Kapolda Riau Irjen Agung Setya Effendi, Rabu (13/11) dikutip dari CNN Indonesia.
Penangkapan terduga teroris ini dilakukan sejak Sabtu, (09/11) lalu hingga Rabu (13/11) di beberapa daerah di provinsi Riau, yakni Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru, dan Kabupaten Siak.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pengembangan pemeriksaan di lapangan. Menurut informasi yang dihimpun CNNIndonesia.com, satu orang di antaranya terduga teroris itu ditembak karena melakukan perlawanan.
Saat ini terduga teroris tersebut dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau. Dalam operasi penangkapan tersebut, aparat juga mengamankan sejumlah barang bukti.
Barang bukti itu di antaranya pipa yang diduga untuk merakit bom pipa, busur panah, dan sejumlah buku yang berisikan aliran jihad.
Saat ditanyai identias kelima terduga teroris tersebut, Irjen Agung enggan membeberkan karena sampai saat ini, aparat masih melakukan pengembangan di lapangan.
“Masih dalam pengembangan oleh tim Densus. Untuk kepentingan pengembangan belum dapat diberikan,” ungkapnya, dikutip dari tribunpekanbaru.com.
Redaksi : Amran