Sumatratimes.com.Rokanhilir – LSM Lira Kabupaten Rokanhilir tuding Lurah Sungai Rangau Inisial NR di duga sudah melakukan konsfirasi terkait dugaan Perambahan Hutan, kabarnya lagi. saat ini lahan hutan Sungai Rangau masuknya dari jalan Kirana di duga sudah di perjual belikan.
“Mana mungkin tidak tahu,berapa lah besar dan luas kelurahan tersebut,ini terkesan Lurahnya tutup mata bahkan patut kita duga yang bersangkutan konsfirasi bersama oknum oknum Masyarakat yang mengolah lahan tersebut. demikian tudingan Ketua LSM Lira Zacky Al Masry ketika terkait adanya berita dugaan Perambahan Hutan di sungai Rangau Kecamatan Rantau Kopar.Kamis (12/07)
Di katakan Zacky, Modus yang mengatas namakan Masyarakat seringkali terjadi di Rokanhilir seakan akan menjadi senjata ampuh bagi para pelaku (Oknum )yang menggeluti Bisnis tersebut keadaan bertambah parah karena Pihak Pemerintah baik daerah Provinsi pusat Maupun Intansi yang berwenang menangani Kasus kasus kejahatan Kehutanan yang bekerja berdasarkan Undang undang Republik Indonesia terkesan diam meskipun sudah berulang kali di beritakan bahkan isu beritanya beserta Bukti yang ada sudah di lampirkan pada kenyataannya Dugaan Praktek perambahan Hutan sampai saat ini masih terjadi bahkan kejadian tersebut di sekitar kita.tandasnya Miris.
Sebelumnya,Lurah Sungai Rangau Nasruddin ketika di konfirmasi sumatratimes.com mengaku kurang tahu keberadaan Excavator yang sedang menggarap Lahan dan Hutan di wilayah kelurahannya.
Bahkan selaku pejabat Negara yang di SK kan oleh Bupati Rokanhilir lanjut Ketua Lira kenapa tidak tidak mengerti apakah status hutan yang di duga sedang di rambah atau di perjual belikan oleh oknum Masyarakat setempat ke pihak investor termasuk Hutan Lindung atau hutan Tanaman Rakyat,industri dan lain sebagainya.
“Yang jelas sepanjang alat itu masuk tak ada masyarakat kita yang komplint. tandasnya.
Pihak Kecamatan saat di Konfirmasi juga terkesan agak santai menanggapi informasi yang disampaikan, namun pun begitu Selaku Camat pihaknya akan tetap menelusuri kebenarannya.
“ Jumpa Penghulu dulu,itu di kepenghuluan mana tu,di panggil dulu.Pungkasnya singkat. (Z1)