• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Galeri
Selasa, Desember 2, 2025
SumatraTimes
  • Home
  • Berita Utama
    • Kabar Desa
    • Kabar Riau
    • Kabar Sumatera
    • Hukum Kriminal
    • Infotorial
    • Pekanbaru
    • Kabar Sekolah
  • Pemerintahan
    DPP Kembali Amanahkan Kursi Nomor 1 DPD PAN kepada Armansyah 

    DPP Kembali Amanahkan Kursi Nomor 1 DPD PAN kepada Armansyah 

    Kepenghuluan Darussalam Cepat Tanggap Berikan Bantun ke Masyarakat Terdampak Angin Badai

    Kepenghuluan Darussalam Cepat Tanggap Berikan Bantun ke Masyarakat Terdampak Angin Badai

    Penghulu Sinaboi Berikan Bantuan pada Masyarakat Terdampak Musibah Angin Kencang 

    Penghulu Sinaboi Berikan Bantuan pada Masyarakat Terdampak Musibah Angin Kencang 

    Kini, Kabid Jalan & Jembatan PUTR Rohil Tak Berani Balas Konfirmasi 

    Kini, Kabid Jalan & Jembatan PUTR Rohil Tak Berani Balas Konfirmasi 

    Wakil Bupati Penuhi Panggilan Polres Rohil, Ini Kasusnya?

    Wakil Bupati Penuhi Panggilan Polres Rohil, Ini Kasusnya?

    Barita Simanjuntak: Historis Konstitusional & Koneksitas Sangat Mendukung Tugas Kejaksaan

    KUHAP Baru, Adhyaksa dan Harapan Publik, Ungkapan Pemerhati Kejaksaan Barita Simanjuntak

    Sebanyak 13 Terpidana Jalani Hukuman uqubat cambuk di Kejari Abdya

    Sebanyak 13 Terpidana Jalani Hukuman uqubat cambuk di Kejari Abdya

    Dugaan Praktek Pungli di PUTR Rohil, Haruskah yang Paham UU Diam?

    Dugaan Praktek Pungli di PUTR Rohil, Haruskah yang Paham UU Diam?

    Anggota DPRD H.Ijas Kori Salurkan Bantuan Aspirasi ke Masyarakat 

    Anggota DPRD H.Ijas Kori Salurkan Bantuan Aspirasi ke Masyarakat 

  • Sosial
  • Politik/Parlemen
  • Travelling
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Olahraga
    • Galeri
    • Serba Serbi
    • Penyejuk Qalbu
    • tokoh/profile
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Utama
    • Kabar Desa
    • Kabar Riau
    • Kabar Sumatera
    • Hukum Kriminal
    • Infotorial
    • Pekanbaru
    • Kabar Sekolah
  • Pemerintahan
    DPP Kembali Amanahkan Kursi Nomor 1 DPD PAN kepada Armansyah 

    DPP Kembali Amanahkan Kursi Nomor 1 DPD PAN kepada Armansyah 

    Kepenghuluan Darussalam Cepat Tanggap Berikan Bantun ke Masyarakat Terdampak Angin Badai

    Kepenghuluan Darussalam Cepat Tanggap Berikan Bantun ke Masyarakat Terdampak Angin Badai

    Penghulu Sinaboi Berikan Bantuan pada Masyarakat Terdampak Musibah Angin Kencang 

    Penghulu Sinaboi Berikan Bantuan pada Masyarakat Terdampak Musibah Angin Kencang 

    Kini, Kabid Jalan & Jembatan PUTR Rohil Tak Berani Balas Konfirmasi 

    Kini, Kabid Jalan & Jembatan PUTR Rohil Tak Berani Balas Konfirmasi 

    Wakil Bupati Penuhi Panggilan Polres Rohil, Ini Kasusnya?

    Wakil Bupati Penuhi Panggilan Polres Rohil, Ini Kasusnya?

    Barita Simanjuntak: Historis Konstitusional & Koneksitas Sangat Mendukung Tugas Kejaksaan

    KUHAP Baru, Adhyaksa dan Harapan Publik, Ungkapan Pemerhati Kejaksaan Barita Simanjuntak

    Sebanyak 13 Terpidana Jalani Hukuman uqubat cambuk di Kejari Abdya

    Sebanyak 13 Terpidana Jalani Hukuman uqubat cambuk di Kejari Abdya

    Dugaan Praktek Pungli di PUTR Rohil, Haruskah yang Paham UU Diam?

    Dugaan Praktek Pungli di PUTR Rohil, Haruskah yang Paham UU Diam?

    Anggota DPRD H.Ijas Kori Salurkan Bantuan Aspirasi ke Masyarakat 

    Anggota DPRD H.Ijas Kori Salurkan Bantuan Aspirasi ke Masyarakat 

  • Sosial
  • Politik/Parlemen
  • Travelling
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Olahraga
    • Galeri
    • Serba Serbi
    • Penyejuk Qalbu
    • tokoh/profile
No Result
View All Result
SumatraTimes
No Result
View All Result
Home Politik/Parlemen

DPR Desak Kapolri Minta Maaf soal Guyonan Gus Dur

21 Juni 2020
in Politik/Parlemen

Desmond J Mahesa

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

SumatraTimes.co.id – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond Junaidi Mahesa mendesak Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Idham Aziz meminta maaf atas pemeriksaan Ismail Ahmad.

Warga Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Maluku Utara, itu diperiksa karena mengunggah guyonan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur soal ‘tiga polisi jujur’.

Menurutnya, permintaan maaf harus dilakukan sebagai bentuk pertanggungjawaban atas langkah penangkapan serta pemeriksaan yang telah dilakukan oleh Polres Kepulauan Sula tersebut.

“Tindakan ini kan tindakan yang seharusnya meminta maaf, baik secara institusi atau pribadi yang offside ini. Jadi siapa yg bertanggung jawab dalam proses melakukan penangkapan, ya seharusnya gentlemen lah,” kata Desmond saat dihubungi.

“Kapolri seharusnya memberikan catatan dan lebih baik, lebih arif kalau sebenarnya Kapolri atau pimpinan Polri meminta maaf atas kesalahan ini,” imbuhnya.

Dia menyampaikan bahwa pemeriksaan Ismail merupakan sebuah tindakan aneh yang dilakukan oleh aparat kepolisian. Menurutnya, tindakan tersebut menunjukkan wajah aparat di Korps Bhayangkara saat ini.

“Jadi wajah pikir di ranah kepolisian ini kan sudah wajah militer sekarang. Nah, tentunya ini wajah di lapis bawah, wajah di lapis atas sebenarnya enggak jauh beda,” kata politikus Partai Gerindra itu.

Desmond juga berkata, situasi ini menjadi catatan tersendiri bagi Komisi III DPR. Ia berharap agar polisi bisa kembali menunjukkan wajah sipil yang tidak mengedepankan penggunaan kekerasan atau kekuasaan dalam proses penegakan hukum di hari mendatang.

“Jangan sampai wajah polisi yang sudah belok ke wajah milter seperti ini, sudah tidak ada lagi wajah sipilnya. Bagaimana kita membelokkan mengembalikan pada posisi bahwa civilian polisi itu seharusnya polisi sipil gitu loh, bukan penggunaan kekerasan dan kekuasaan (tapi) lebih kepada persuasif seharusnya,” ungkap Desmond.

Polri telah menyatakan tidak ada proses hukum terkait pemanggilan Ismail Ahmad yang mengunggah guyonan Gus Dur.

“Tidak ada BAP, tidak ada kasus,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono dalam keterangannya, Jumat (19/6).

Argo berkata, Polda Maluku Utara telah menegur anggota Polres Kabupaten Sula terkait hal tersebut. Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polres Kabupaten Sula juga diminta untuk lebih teliti dalam mengamati informasi di media sosial.

Argo juga menegaskan bahwa pemanggilan terhadap Ismail tersebut hanya untuk dimintai klarifikasi terkait unggahannya di media sosial.

“Penafsiran anggota reserse ini seolah-olah ada sesuatu antara dia (Ismail) dan institusi kemudian dipanggil dan diklarifikasi,” ucap Argo.

Sebagai mana diberitakan, Ismil Ahmad, dibawa ke Polres Kepsul pada Jumat 12 Juni 2020 lalu karena telah membuat status di akun facebooknya dengan tulisan “Hanya ada tiga polisi jujur di Indonesia: patung polisi, polisi tidur dan Jenderal Hoegeng (Gus Dur).***

Sumber: CNN Indonesia
Editor: amran

ShareTweetSend
SumatraTimes

© 2023 SumatraTimes
Developed by webee.

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Galeri

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Utama
    • Kabar Desa
    • Kabar Riau
    • Kabar Sumatera
    • Hukum Kriminal
    • Infotorial
    • Pekanbaru
    • Kabar Sekolah
  • Pemerintahan
  • Sosial
  • Politik/Parlemen
  • Travelling
  • Lainnya
    • Lifestyle
    • Olahraga
    • Galeri
    • Serba Serbi
    • Penyejuk Qalbu
    • tokoh/profile

© 2023 SumatraTimes
Developed by webee.