ROHIL – Mayang dari pohon sawit juga dapat menghasilkan nira. Sebagai mana nira sawit, nira kelapa dan nira pohon enau, nira sawit juga dapat diolah dan dijadikan gula merah.
Melalui Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID), Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan, mejajaki usaha memproduksi gula merah dari nira kelapa sawit. Pelatihan ini dalam rangka pengembangan usaha mikro menengah dan kecil.
Pelatihan dan percontohan pembuatan gula kelapa dari kelapa sawit ini, dilaksanakan TP4D Tanah Putih Tanjung Melawan, pada Selasa, 20 Agustus 2019. Menghadirikan Agus (59), pembuat gula merah dari Kepenghuluan Manggala. Sedangkan peserta dari pemuda, ibu-ibu, dan masyarakat.
Dihadiri Camat Tanah Putih Tanjung Melawan Roby Kurniawan SSTP, Sekcam Ninik, dan Datuk Penghulu Kepenghuluan Mesah Ridwan, serta Ketua Tim Pengerak PKK Tanah Putih Tanjug Melawan.
Camat Tanah Putih Tanjung Melawan Roby Kurniawan, menyampaikan apresiasi atas dilaksanakan pelatihan pembuatan gula merah dari nira sawit, yang biaya pelaksanaan bersumber dari Dana Desa. Kegiatan ini juga diapressiasi Camat sebagai kegiatan produktif bagi masyarakat.
“Semangat masyarakatnya juga sangat luar biasa. Saya lihat kegiatan ini merupakan suatu hal penting dalam pemanfaatan potensi yang dimiliki daerah, dan peningkatan ekonomi kerakyatan,” kata Camat Tanah Putih Tanjung Melawan Roby Kurniawan.
Pelatihan yang ditujukan juga kepada kalangan pemuda, juga diapresiasi Camat. Ia berharap melalui pelatihan pembuatan gula merah dari nira sawit ini dapat menciptakan lapangan kerja dan mengurangi pengangguran.
“Kegiatan mereka jadi lebih bermanfaat, serta dapat menghjindarkan diri dari penyalah gunaan narkoba,” ujar Camat Roby Kurniawan.
Dengan mendapat pelatihan membuat gula merah dari nira sawit, Camat Roby Kurniawan berharap nantinya dapat praktekkan segingga, dapat memproduksi gula merah. “Otomatis hasilnya nanti dapat dijual, menjadi bisnis kecil-kecilan, dan menjadi manfaat bagi kita,” jelas Camat, menambahkan masih jarang ada yang membuat gula merah dari nira sawit.
Datuk Penghulu Mesah, Ridwan, mengatakan untuk tahap awal ini gula merah yang dihasilkan masih dikonsumsi di sekitar kepenghuluan. “Kegiatan pelatihan, dan produksi gula merah dari nira ini masih sebagai uji coba. Semoga bias berkembang,” ujarnya.
Menurut Camat Roby Kurniawan, gula merah yang dihasilkan dari nira sawit manis, dan enak. Kedepan, harap Camat, usaha pembuatan gula merah ini dapat menjadi pemasukan, meningkatkan ekonomi masyarkat, serta lapangan kerja bagi masyaakat tempatan.
“Mudah-Mudahan karya masyarakat, dan pemuda, kita semakin meningkat, sehingga nanti menjadi contoh untuk daerah lain, khususnya Rokan Hilir,” ujar Camat.
Selain itu, Camat juga menyampaikan agar masyarakat memanfaatkan apa saja sumber daya yang dapat dimanfaatkan dalam rangka meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Kepada pemuda, dan masyarakat, kususnya di Tanah Putih Tanjung Melawan, ini teruslah berkarya. Jangan sia-siakan potensi yang ada. Tunjukan keahlian kita. Maju terus, tetap kreatif untuk kemajuan daerah yang kita cintai ini,” tandas Camat, (sarbaini)
Editor: Amran