Bagansiapiapi – Sejumlah Mahasiswa STAIR Rokan Bagan batu mendatangi Mess Pemda Rohil. Kedatangan mereka menuntut bea siswa yang di sediakan Pemkab Rohil.
Salah satu Mahasiswa (Riska) saat di wawancara Jumat (21/12) mengatakan dirinya bersama rekan rekan sebanyak 20 Mahasiswa sama sama membuat permohonan bea siswa dengan nilai yang sama (di atas yang di tetapkan) dan persayaratan yang lengkap.
Namun dari 20 Mahasiswa tersebut ternyata yang di terima hanya 10 Orang.

” Kita dari Fakultas yang sama, nilai IPK di atas yang ditetapkan panitia, syarat lengkap tapi kenapa yang di terima hanya separuhnya saja, apakah pihak panitia tembang pilih atau punya jatah yang di tentukan atau bagaimana,kita ga ngerti. Ujarnya seraya mendatangi pihak Kesra Pemkab Rohil.
Maksud kedatangan sejumlah Mahasiswa STAIR Rokan Baganbatu ini lanjut Riska guna mempertanyakan ke pihak panitia (Kesra Pemkab Rohil) secara langsung agar informasi yang ada tidak simpang siur dan mendapat kejelasan pasti dari pihak yang bersangkutan.
“Kita berharap pak Bupati H.Suyatno atau Pak Sekda Surya Arfan memberikan jawaban yang baik serya memuaskan kepada para Mahasiswa yang tidak mendapatkan bantuan bea siswa, kami bukan apa, kalau prosesnya penerimaan penyeleksian nya secara sportif kami tak masalah tetapi yang kami temukan ada penerima beasiswa nilai nya di bawah IPK yang di tentukan kok bisa di terima, ini kan tidak adil. Pungkasnya yang mengaku sudah ke kantor Bupati Batu enam namun tidak menemui pejabat terkait hingga memaksa mereka mendatangi mess Pemda jalan Perwira Bagansiapiapi.
Terpisah, Pihak Panitia Penyeleksian Bea Siswa yakni bagian Kesra Pemkab Rohil baik melalui Kabag Kesra, M. Zein maupun PPTK kegiatan Julianto lagi lagi memilih bungkam ketika di konfirmasi awak media. Harusnya selaku pejabat Publik yang bermain dalam anggaran APBD hendaklah transparan terhadap apapun informasi yang di butuhkan publik, sehingga ketika ada kesalahan informasi/ miskomunikasi atau bagaimana nya dapat di selesaikan dengan cara Musyawarah.
Sebagai pertimbangan bersama, pada tahun sebelumnya soal Penyeleksian maupun penyaluran bea siswa khusus bea siswa tidak mampu belum pernah bermasalah dan seheboh sekarang ini. Ada baiknya Pak Bupati Rokan Hilir H.Suyatno maupun Sekda Kab. Rohil Surya Arfan turun tangan guna mengatasi masalah bea siswa supaya tidak menjalar kemana mana .(R1).