PEKANBARU – Polresta Pekanbaru, Provinsi Riau mempunyai program unggulan yang dilakukan secara rutin setiap minggunya. Program yang sudah berjalan sejak 2015 ini diberi nama “Jumat Barokah” dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya mereka yang kurang mampu. Selain sembako, bantuan yang diberikan berupa kesehatan, uang tunai dan sebagainya.
Seperti yang kembali dilakukan Jumat (11/1/2019) pukul 14.00 WIB, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto, SIK MH bersama jajaran mengunjungi Rumah Warga Jlnan Sulaiman / Linggir Parit, Kelurahan Kampung Dalam Kecamatan Senapelan, Pekanbaru.
Tampak juga mendampingi Kapolresta yakni Kapolsek Senapelan, Kompol Agung Triadi, SIK MH. PJU Polresta Pekanbaru, Kanit dan Panit Polsek Senapelan, Babinkamtibmas Polsek Senapelan Aiptu Wawan Arifandi, Seklur Kampung Dalam , Suwarto dan ketua RT dan RW serta masyarakat Kelurahan Kampung Dalam.
Dalam kunjungan ini Kapolresta dan rombongan mengunjungi seorang janda tua bernama Bahara (85). Bahara yang mengalami Oateoporosis sehingga berjalan badan membungkuk. Ia tinggal di rumah sewa dan Tinggal bersama anak perempuannya Sumarni (55) tahun yang bekerja jualan lontong dengan penghasilan sangat minim untuk menutupi kebutuhan sehari – hari.
Dalam kegiatan ini Kapolresta Pekanbaru bersama jajaran menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk Peduli dan berbagi kepada masyarakat serta untk membantu meringankan beban masyarakat yang kurang mampu.
Suasana haru tak terelakkan saat Kapolresta datang bersama Kapolsek Senapelan dan jajaran. Bahkan masyarakat yang didatangi matanya berkaca-kaca. Apalagi melihat kondisi rumah yang sangat sederhana dan sering kekurangan karena keterbatasan ekonomi.
“Ini merupakan visi kemanusian bersama. Bukan berarti kami lebih, melainkan adanya rasa kepedulian terhadap saudara-saudara kita yang kurang mampu khususnya warga Kota Pekanbaru,” ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Sunsanto.
Menurut pria yang akrab disapa Santo, secara khusus program ini menyasar masyarakat yang kurang mampu. Tidak peduli apa agama, suku dan latar belakangnya. “Semua sama tidak ada perbedaan. Mereka yang membutuhkan dari hal apapun akan kita bantu,” terangnya.
Sampai saat ini, program tersebut telah banyak memikat sejumlah kalangan untuk ambil bagian. Baik masyarakat biasa, pengawai negeri sipil (PNS), wartawan tak terkecuali para akademisi kampus. Terlebih lagi para masyarakat yang kurang mampu diberbgai wilayah di Pekanbaru.
Melihat kondisi ini, Selanjutnya Kapolresta meminta kepada babinkamtibmas untuk melakukan pendataan terhadap warga serta permasalahannya yang mana nanti akan dilaporkan langsung kepada Walikota Pekanbaru.
Adapun bantuan yang diberikan oleh tim Terpadu Jumat Barokah kepada Bahara yang merupakan masyarakat kurang mampu berjumlah 30 Paket dalam bentuk sumbangan. Sembako mencakup Beras 20 Kilogram, Minyak Makan 6 liter, Telur 2 Papan, Gula 3 Kilogram, Teh Prendjak 3 kotak, Roti Khong Guan 1 kaleng, Susu Cap Enak 3 Kaleng, Kecap manis 1 bungkus, Sabun Dettol 5 bungkus, Sabun Cuci Daia 1 bungkus dan Kopi kapal api 1 bungkus.
Sementara itu Seklur Kampung Dalam Suwarto Mengucapkan terimaksih kepada Kapolresta Pekanbaru dan jajaran yang telah melaksanakan kegiatan Jumat barokah ini sehingga masyarakatnya yang kurang beruntung bisa merasakan kebahagian.
“Harapan saya selaku Seklur Kampung Dalam kepada Kapolresta dan jajaran agar terus mendorong bantuan dan moril dengan bantuan sembako kepada keluarga yang tidak mampu. Semoga dglenhan dilaksanakannya kegiatan ini membawa keberkahan khususnya kepada bapak kapolres dan jajaran smoga sukses membimbing daerah kita ini.” ucap Seklur.
Tak hanya sampai disitu rombongan juga mengadakan pengecekan kesehatan gratis kepada masyarakat kampung Dalam dan Pemberian sembako kepada masyarakat kurang mampu sekitar 10 orang yang sebelumnya didata oleh Polsek Senapelan. stc/dgt
.
