Senin, 11 Rajab 1440 H / 18 Maret 2019
Sumatratimes.com – Tuan Guru kita, Yakni Syeikh (Ustat) Abdul Somad berkata pada hari meninggalnya ibunda tercinta Hajjah Rohana binti Nuruddin.bahwa kita pun akan kesana jua (Juga)
Dalam page medsosnya, Ustat Abdul Eomad menulis bahwa Seperti biasa, sang Ibunda tercinta setelah Sholat tahajjud dan witir, Mak membaca Qur’an dan zikir yang biasa beliau baca, setelah itu makan sahur.
Selesai santap sahur, Mak masih menonton video taushiyah UAS di Youtube. Kemudian Mak mandi, terasa sakit kepala.
Kemudian lanjut Tuan Guru, Beliau terus wudhu’ persiapan sholat Shubuh. Lalu pingsan, dibawa ke Rumah Sakit, menghembuskan nafas terakhir.
Persis seperti ucapan Mak selama ini, “Aku kalau bisa, mati jangan pakai sakit lamo-lamo. Kalau bisa mandi dulu, jadi jasad awak bersih. Mandi, ambik aye sembayang, poneng, mati”
Jenazah akan dimakamkan di Kampung Silau Laut, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara.
71 tahun Allah berikan usia pada Mak. Terimakasih tak terhingga kepada seluruh masyarakat yang telah mendoakan Mak, mohon dimaafkan segala khilaf dan salah Mak kami Hajjah Rohana binti Nuruddin. Tutup Tuan Guru Abdul Somad dengan tabah dan tawadduq.
اللهم اغفر لها وارحمها وعافها واعف عنها