BATAM – Setidaknya 41 unit rumah liar (ruli) di RT 06 RW 01, Kelurahan Baloi Indah, Baloi Persero, Lubuk Baja, Kota Batam, Provinsi Kepri, Sabtu dini hari, 22 Juni 2019, hangus tinggal puing.
Sebagai mana diberitakan batamtoday.com, kebakaran ini sudah terjadi beberapa kali. Kebarakan pada Sabtu (22/6/2019) dini hari itu, merupakan yang ke tiga kali.
Wahyu, warga setempat mengatakan, insiden sebelumnya berlangsung pada 2005, dan kejadian ke dua terjadi pada 2006.
“Semua RT khusus komplek rumah liar ini juga hangus. Sama persis. Baik kejadian pertama, ke dua dan ke tiga ini. Tapi di bangun lagi,” kata Wahyu.
Sekedar diketahui, komplek yang terbakar itu sudah dikelilingi perumahan mewah. Misalnya Komplek Perumahan Baloi Mas. Lokasi rumah liar yang terbakar dan rumah mewah hanya dibatasi dengan tembok.
Sementara depan perumahan yang terbakar di kelilingi tempat usaha. Misalnya, showroom mobil, dan usaha bonafit lainnya.
Jalan para penghuni rumah liar yang menjadi korban kebakaran hanya lewati jalan setapak saja jika hendak menuju ke rumah mereka. Akses ke pemukiman itu tidak bisa dilalui roda empat ke atas, tetapi hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.
Itu pun disisi jalan jurang menanti. Sebab posisi perumahan berada di dataran rendah. Bangunan rumah itu pada umumnya semi permanen, beratap mayoritas seng.
Editor : ST2