KEPRI – Pemerintah pusat akhirnya melantik Wali Kota Batam H Muhammad Rudi, menjadi Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam). Dengan pelantikan ini H Muhammad Rudi, resmi menjabat dua jabatan, yakni sebagai Kepala BP Batam, dan Wali Kota Batam.
Pelantikan HM Rudi sebagai Kepala BP Batam, juga sebagai upaya dualisme kepemimpinan di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam.
Selain Rudi, pemerintah juga menetapkan Purwiyanto sebagai Wakil Kepala BP Batam, dan Wahjoe Triwidijo Koentjoro, Sudirman Saad, serta Shahril Japarin sebagai Anggota BP Batam.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian RI, Darmin Nasution, yang melantik pengurus baru BP Batam mengatakan, keputusan ini merupakan implementasi atas Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 62 tahun 2019 tentang KPBPB Batam.
Salah satu poin dari regulasi tersebut Kepala BP Batam dijabat ex-officio oleh Wali Kota Batam, selama tidak menjalankan masa tahanan, dan tidak berhalangan, dengan masa jabatan Wali Kota. Sementara Wakil Ketua, dan anggota dipilih melalui seleksi mulai dari integritas hingga kompetensi.
Darmin berharap pengurus baru BP Batam bisa mengelola kawasan ekonomi di Batam menjadi lebih efektif, dan efisien, lebih cepat, terutama menyangkut perizinan dan infrastruktur.
“Kita harus membenahi perizinan lebih sederhana, karena BP Batam dirangkap Wali Kota, perizinan bisa benar-benar satu. Selain itu, pembangunan infrastruktur bisa lebih sinkron, dan mana yang bisa didahulukan. Jadi semestinya sudah tidak ada lagi inkonsistensi,” katanya di Jakarta, Jumat (27/9/2019).
Darmin mengatakan, Batam sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) harus bisa mengundang investasi besar. Untuk itu, pemerintah juga menempatkan Kepala Sekretariat Dewan Nasional KEK Enoh Suharto Pranoto sebagai Anggota BP Batam.
Berikut pengurus baru BP Batam:
- Kepala BP Batam : Wali Kota Batam H Muhammad Rudi SE
- Wakil Kepala: Purwiyanto
- Anggota bidang Administrasi dan Keuangan: Wahjoe Triwidijo Koentjoro
- Anggota bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi: Sudirman Saad
- Anggota bidang Pengusahaan: Shahril Japarin
- Anggota bidang Kebijakan Strategis: Enoh Suharto Pranoto
Editor: Amran