SUMATRATIMES.COM – Musim angin utara di Kepulauan Riau, tidak saja menyebabkan gelombang tinggi, tapi juga sering disertai tiupan angin kencang dan hujan.
Angin kencang disertai hujan deras merusak 156 rumah di Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Satgas Tanggap Bencana Polda Kepri kini melakukan perbaikan rumah warga.
“Tim Satgas Tanggap Bencana Polda Kepri dan Polres Bintan saat ini melakukan rehabilitasi rumah warga yang rusak akibat diterjang angin dan hujan deras,” kata Kapolda Kepri Irjen Andap Budhi Revianto, kepada detikcom, Sabtu (14/12/2019).
Andap menjelaskan, curah hujan yang tinggi di lokasi juga terjadi longsor yang menutup badan jalan. Longsoran perbukitan sekaligus merusak rumah warga setempat.
“Ada 156 rumah warga yang rusak akibat banjir dan longsor. Ada 6 rumah yang mengalami rusak berat,” kata Andap.
Menurut dia, tim Tanggap Bencana Polda Kelri kini melakukan rehabilitasi rumah warga yang rusak. Perbaikan atap rumah warga rusak dengan memasang material bangunan.
“Kami juga memberikan layanan trauma healing kepada anak-anak korban bencana di SD Negeri 001 dan 003 di Desa Batu Lepok, Tambelan, Bintan,” kata Andap.
Selain itu, pihak Polda Kepri memberikan bantuan sembako untuk 156 keluarga. Begitu juga pemberian pengobatan gratis kepada masyarakat setempat.
“Tim kami sudah tiga hari ini merehab rumah warga yang rusak. Kami harapkan masyarakat tetap waspada karena curah hujan masih tinggi,” ujar Andap. (sumber: detiknews)
Redaksi: Amran