SumatraTImes.co.id – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Riau H Irwan Nasir, menyebut pihaknya tidak mempersoalkan isu bergabungnya Gubernur Riau H Syamsuar ke Partai Golkar.
Menurut Irwan, kembalinya Syamsuar ke Golkar merupakan hal biasa di ranah politik
“Justru bagus kader kami bisa menjadi pemimpin di partai lain. Bahkan di partai yang lebih besar. Jadi kami wakafkan Pak Syamsuar untuk Golkar, ” terangnya kepada Gatra.com di Pekanbaru, Senin (24/2).
Syamsuar belakangan ini santer dikabarkan kembali ke Partai Golkar. Mantan Bupati Kabupaten Siak itu bahkan diisukan ikut serta dalam kontestasi pemilihan Ketua DPD I Partai Golkar Riau, yang rencananya bakal digelar Minggu (1/3) mendatang.
Irwan menambahkan, Syamsuar sudah memberi tahu dirinya soal maju menjadi Ketua DPD Golkar Riau. Oleh sebab itu, PAN Riau merasa tidak ada persoalan atas niat sang Gubernur.
“Bila memang Syamsuar nantinya terpilih menjadi Ketua Golkar Riau, tentu akan ada proses pemberhentian Syamsuar sebagai kader PAN Riau,” tukasnya.
Adapun Syamsuar menjadi kader PAN saat dia memutuskan maju sebagai calon Gubernur Riau pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018. Dalam ajang kontestasi tersebut PAN menjadi partai dengan jumlah kursi terbanyak (7 kursi) yang mengusung Syamsuar-Edy Natar.
Selain menjadi kader PAN, Syamsuar bahkan santer diisukan bakal menjadi Ketua DPD PAN Riau setelah dinyatakan sebagai pemenang Pilkada Riau.
Sebelumnya mantan sekretaris Partai Golkar Riau, H Chaidir, menyebut sikap Partai Golkar yang pragmatis membuka peluang bagi Gubernur Riau H Syamsuar menjadi Ketua Golkar Riau. Adapun saat ini Ketua Golkar Riau dijabat oleh H Arsyadjuliandi Rahcman, sosok yang pernah menjabat sebagai Gubernur Riau, dan kini menjadi Anggota Komisi II DPR RI. (sumber: Gatra.com)
Editor: Amran