SumatraTimes.co.id – Kebakaran menghanguskan lima petak ruko di Kompleks Ruko Jalan Sudirman Teluk Kuantan, Sabtu. 14 Maret 2020.
Selain menghanguskan lima unit ruko, juga mengakibatkan seorang nenek meninggal dunia akibat terkepung saat api berkobar dengan ganasnya.
“Iya dapat informasi satu orang meninggal dunia,” ujar Kasat Satpol PP, Damkar dan Penanggulangan Bencana Pemkab Kuansing, Erdiansyah.
Dari informasi yang diperolehnya, kata Erdiansyah, nenek naas yang menjadi korban jiwa terjebak dalam kamar mandi dan almarhum ditemukam petugas dan warga usai api dapat dipadamkan.
Sampai saat ini Erdiansyah belum memastikan penyebab kebakaran. Karena sedang diselidik oleh pihak kepolisian.
Berdasarkan informasi yang berhasil dirangkum dari berbagai pihak, kebakaran terjadi sekitar pukul 06.30 Wib diduga akibat hbungan arus pendek (konsleting listrik).
Ada pun lima ruko yang terbakar tersebut adalah toko barang kelontong milik Awe (60), Kedai Kopi Amelia milik Atek (50), toko fashion milik Apat (35), Toko Subur Jaya milik Aseng (44) dan Toko Subur Jaya (gudang penyimpanan barang dan bahan bangunan).
Kebakaran bermula sekitar pukul 06.30 WIB. Saat itu sudah terlihat api yang menyala diduga berawal dari atas atap lantai dua kedai kopi Amelia.
Akibat nyala api yang cukup besar dan letak toko yang berdempetan secara spontan api langsung merambat dan menjalar dengan cepat di atas lantai dua pada ke empat toko tersebut.
Salah seorang pemilik Ruko, Atek melihat api dari atas atap rumahnya yang sudah nyala dan membesar langsung berteriak histeris sambil minta tolong. Mendengar suara teriakan tersebut masyarakat sekitarnya dan aparat keamanan langsung berdatangan untuk membatu pemadaman api dengan alat seadaanya.
Setelah itu pihak keamanan secara cepat untuk menghubungi pihak Damkar Pemkab Kuansing. Pada pukul 06.50 WIB, lima unit mobil Damkar sari Pemda Kuansing tiba di lokasi. Pemadaman dibantu anggota , Polri dan ratusan masyarakat.
Adapun korban meninggal terpanggang bernama Cima (80). Ia dikabarkan baru datang dari Hongkong ke Kuansing untuk ziarah, dan mengikuti prosesi sembahyang pekubur yang akan dilaksanakan di kompleks pekuburan Tionghoa di Kelurahan Sungai.
Satu korban lainnya ibu Ahuy (65) mengalami luka bakar di lengan sebelah kiri, dan sudah memperoleh perawatan medis di RSUD Teluk kuantan. (sumber: kuansingterkini.com)
Editor: Amran