SumatraTimes.co.id – Orang Dalam Pengawasan (ODP), terkait penularan corona virus discase (covid-19) di Kabupaten Rohil, pada Kamis 2 April 2020, mengalami penurunan secara signifikan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Rohil, yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan Pemkab Rohil H Ahmad, mengatakan penurunan disebabkan ada yang melewati masa pengawasan selama 14 hari dan tidak menunjukan positif corona.
“Penurunan mulai menampakkan angka yang signifikan hari ini. Dari 1.795 orang PDP pada Rabu, 1 April, menjadi 1.517 orang ODP pada hari ini, Kamis, 2 April,” kata Ahmad, di Media Centre di Mess Pemkab Rohil di Jalan Perwira Bagansiapiapi.
Penurunan pasien ODP, kata H Ahmad, sudah di prediksi sejak beberapa hari lalu. Sementara untuk pasien dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih 2 orang. Ke dua pasien PDP itu, terangnya, sampai saat ini belum dapat dikatakan positif corona.
“Hasil pemeriksaan swab kedua pasien PDP itu belum turun dari labor di Jakarta. Sehingga mereka belum dapat dikatakan positif corona virus, dan kedua pasien masih dirawat di RSUD dr Pratomo Bagansiapiapi, dalam kondisi aman, dan makin membaik hanya saja belum diijinkan pulang,” jelas Ahmad.
Beberapa hari yang lalu, kata Ahmad, sample darah ke dua ODP itu sudah diperiksa di laboratorium di Jakarta. Pemkab Rohil, ujar Ahmad, menunggu hasil pemeriksaan laboratorium tersebut.
“Mari kita do’a bersama agar hasilnya negatif,” terang Ahmad, di pers rilis yang dihadiri Plt Kadis Kominfotik Rohil H Hermanto, dan
Kasubbag DokPim Hasnul Yamin SE. (amran)