SumatraTimes.co.id – Sudah selama dua bulan terakhir, pelayaran kapal dari Pelabuhan Domestik Sekupang, Batam tujuan Dumai hingga Senin (22/06/2020) masih belum dibuka kembali.
Pemberhentian operasi pelayaran itu berimbas pada angka jumlah penumpang, baik yang berangkat maupun yang datang.
Humas Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kota Batam, Aina saat ditemui di Pelabuhan Domestik Sekupang, Senin (22/06/2020) mengatakan rute pelayaran tujuan Dumai masih stop operasi.
“Masih tutup, belum ada operasi pelayaran dari Batam ke Dumai, dan ke Bengkalis. Saat ini rute pelayaran hanya sampai ke Selat Panjang,” ungkapnya.
Ditiadakannya pelayaran ke Dumai, kata dia, menindaklanjuti surat edaran Walikota Dumai perihal penutupan angkutan domestik di Pelabuhan Penumpang Bandar Sri Junjungan Kota Dumai.
“Prinsipnya kalau dari Batam kapan saja siap beroperasi untuk berlayar,” ujar Aina.
Tercatat, pelayaran tujuan Dumai tidak beroperasi sejak 1 Mei 2020 lalu. Hal ini berimbas pada kunjungan penumpang di Pelabuhan Domestik Sekupang.
Senada dengan itu, Kepala Pengelola Pelabuhan Domestik Sekupang, Sohirnadi menuturkan penutupan operasi pelayaran tujuan Dumai berdampak pada penurunan jumlah penumpang di Pelabuhan Domestik.
Sohir menguraikan jumlah penumpang dalam sepekan terakhir masih jauh dari hari sebelum masa corona.
“Minggu pertama Juni total kapal berangkat ada 46, begitu juga yang datang 46. Untuk jumlah berangkat 1955 dan datang 2787”.
Namun pada minggu kedua Juni, jumlah kapal berangkat ada 68 , begitu juga yang datang 66.
Untuk jumlah berangkat 2.644 dan datang 3.340. Sementara minggu ketiga Juni, jumlah kapal berangkat 73 dan datang hingga 70 kapal.***
Sumber: Tribunbatam.id
Editor: amran