Sumatratimes, Co, id- Setelah sukses menggelar acara Halal BI halal di Hotel Armarosa, Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Provinsi Gus Purwaji S. Sos berkesempatan meletakan batu pertama pada Pembangunan rumah Toleransi Pimpinan Cabang GP. Ansor di jalan SLB batu 4 Bagansiapiapi.
Dalam sambutannya, Gus Purwaji menyebutkan bahwa pembangunan rumah toleransi di Kabupaten Rokan Hilir adalah yang pertama di tingkat Kabupaten se Provinsi Riau dan ia yakin dalam waktu setahun pembangunan rumah toleransi akan selesai di kerjakan.
” Dibantu dengan donasi – donasi Ansor itu sendiri, juga ada pak Kapolres kita Nurhadi pasti akan bersedia membantu seperti bantuannya terdahulu di rumah toleransi GP Ansor provinsi Riau telah membantu dana sebesar 250 juta untuk pembagunan PW GP ansor. ungkapnya seraya memuji keberhasilan ketua PC GP. Ansor Kabupaten Rokan Hilir Fauzi Gunawan.
Senada Purwaji, Ketua PC GP ansor Fauzi Gunawan menyebutkan sejumlah agenda kegiatan atas kunjungan Ketua Gus Purwaji Ke Rokan Hilir. Ada pun pembagunan gedung GP Ansor dengan luas 10×16 meter.
Sedangkan anggaran untuk pembelian tanah seluas 15×62 meter ini berasal dari dana hibah dari Pemda.
” Kami salur kan disini, kemudian ada juga donatur – donatur yang lain.tutur Fauzi Gunawan.
Dengan terwujudnya pembangunan rumah toleransi ini besar harapan Fauzi kedepannya GP Ansor tidak lagi mengontrak kantor, karna sudah dibangun permanen.
“Jadi kalau orang bertanya kantor ansor sudah ada disini dan juga untuk pelatihan – pelatihan kader Ansor kita bisa buat disini nantinya. Imbuh Fauzi
Dan untuk kepengurusan PC GP ansor alhamdulillah sudah lebgkap dan untuk anak ranting sudah melebihi 100 semoga nanti nya GP Ansor kedepan nya semakin maju dan akan lebih baik lagi. tutup fauzi Gunawan.
Tampak hadir dalam acara halal bi halal sekaligus peletakan batu pertama rumah toleransi GP. Ansor antaranya DR. Ali Asfar yang mewakili Bupati, kemudian Kapolres Rokan Hilir AKBP Nurhadi Ismanto, Dandim 0321 dan kemenag Rohil diwakili Suhaimi dan para undangan yang di hormati (Diarto koba kampung)