Pekanbaru- Pegawai Beragama Islam di lingkungan Kejaksaan Tinggi Riau mengikuti Tausiyah Ba’da Dzuhur yang di sampaikan oleh Ustadz Chairul Ihkwan S.Ag di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau.
Saat di konfirmasi terkait Tausiyah Ba’da Zhuhur tersebut Kasi Penkum Kejati Riau Bambang Heripurwanto SH MH., menyampaikan ke awak media Kamis (2/3/2023) tema Tausiyah yakni tentang “Tujuh Golongan yang Mendapat Nauangan Allah SWT Kelak pada Hari Kiamat”.
Dalam penyampaiannya, Ustadz Chairul Ihkwan, S. Ag menyebutkan ada tujuh golongan yang mendapat naungan Allah SWT kelak pada hari kiamat, salah satunya pemimpin yang adil.
Tujuh golongan ini termaktub dalam sejumlah kitab hadits shahih dan turut disebutkan dalam Thaharah al-Qulub wa al-Khudhu’ li ‘Allam al-Ghuyub karya Syaikh Abdul Aziz ad-Dirini.
Sebagaimana disebutkan dalam hadits yang berasal dari Abu Hurairah RA, ada tujuh golongan yang dinaungi Allah pada hari kiamat, pada saat tiada naungan kecuali naungan-Nya : (1) pemimpin yang adil, (2) seorang pemuda yang tumbuh dewasa dalam beribadah kepada Allah, (3) seorang yang hatinya bergantung ke masjid, (4) dua orang yang saling mencintai di jalan Allah, keduanya berkumpul karena-Nya dan berpisah karena-Nya, (5) seorang laki-laki yang diajak berzina oleh seorang wanita yang mempunyai kedudukan lagi cantik, lalu ia berkata, ‘Sesungguhnya aku takut kepada Allah. “Dan (6) seseorang yang bersedekah dengan satu sedekah lalu ia menyembunyikannya sehingga tangan kirinya tidak tahu apa yang diinfakkan tangan kanannya, serta (7) seseorang yang berzikir kepada Allah dalam keadaan sepi lalu ia meneteskan air matanya.
Selanjutnya sambung Kasi Penkum Kejati Riau Bambang Heripurwanto SH., MH., dalam kesempatan itu Ustadz Chairul Ihkwan, S. Ag juga menyampaikan bahwa menurut riwayat Abu Bakar bin Abi ad-Dunya dari Al-Hasan bin Isa, dari Ibnu al-Mubarak, dari Abdurrahman bin Yazid bin Jabir, dari Salim bin Amir, dari al-Miqdad bin Aswad, Rasulullah SAW bersabda, “Pada hari kiamat nanti matahari akan didekatkan kepada manusia hingga menjadi sejauh satu atau dua mil.” (HR Muslim, At-Tirmidzi, Ahmad).
Ada orang yang berkeringat sampai kedua mata kakinya, ada yang keringatnya sampai kedua lututnya, ada juga yang sampai ke mulutnya sehingga membelenggunya.”
Ia berkata, “Aku lihat Rasulullah SAW memberi isyarat dengan tangannya ke mulutnya sambil bersabda, ‘Memberangus mulutnya.'”
Demikian seperti diriwayatkan At-Tirmidzi dari Suwaid bin Nashar dari Ibnu al-Mubarak. Ia mengatakan hadits tentang kondisi matahari pada hari kiamat tersebut hasan shahih.
Adapun Imam Muslim meriwayatkan hadits tersebut dari al-Hakam bin Musa, dari Yahya bin Hamzah, dari Ibnu Jabir dengan redaksi seperti itu.
Dengan dilaksanakan Tausiyah Ba’da Dzuhur ini diharapkan pegawai Kejaksaan Tinggi Riau dapat mengajak kepada kebaikan dan mencegah pada kemungkaran, ini semua dilakukan semata-mata untuk memuliakan agama Allah diatas bumi-Nya, serta untuk kebaikan manusia itu sendiri.
Kegiatan Tausiyah Ba’da Dzuhur di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau mengikuti secara ketat protokol kesehatan (prokes).tutup Kasi Penkum Kejati Riau (Hendri Sumateratimes)