Piru- Kepala Kejaksaan Negeri Seram Bagian Barat Anto Widi Nugroho, S.H., M.H, bersama para Kasi, Kasubbag dan Jajaran lainnya mengikuti Seminar Nasional dan Tausiyah dalam rangka memperingati Hari Lahir Kejaksaan Republik Indonesia ke-80 Tahun 2025.
Kegiatan Seminar Nasional dan Tausiyah Kamis (21/8/2925) ini digelar secara daring melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh seluruh jajaran Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri, serta Cabang Kejaksaan Negeri di seluruh Indonesia.
Penuturan Kasi Intelijen Kejari SBB Gunanda Rizal SH., M.Kn kepada wartawan, Seminar Nasional kali ini mengusung tema “Optimalisasi Pendekatan Follow The Asset dan Follow The Money Melalui Deferred Prosecution Agreement Dalam Penanganan Perkara Pidana” dibuka secara langsung oleh Jaksa Agung Republik Indonesia Prof. Dr. ST. Burhanuddin,S.H., M.H.
Secara interaktif kegiatan berlangsung khidmat dengan materi-materi yang dibawakan oleh Narasumber yang luar biasa yaitu Wakil Menteri Hukum Prof. Dr. Edward Omar Sharif Hiariej, S.H., M.Hum, Ketua Muda Pidana Mahkamah Agung Dr. Prim Haryadi, S.H., M.H., Pakar Hukum UI Dr. Febby Mutiara Nelson, S.H., M.H dan Pakar Hukum Universitas Al-Azhar Indonesia Prof. Dr. Suparji Ahmad, S.H., M.H.
Kajari SBB Anto Widi Nugroho, S.H., M.H dan Jajaran antusias mengikuti kegiatan seminar ini karena menjadi ajang penting untuk menambah wawasan, sekaligus mempertegas arah transformasi Kejaksaan. Menurutnya, perubahan yang diusung bukan hanya sekadar jargon, tetapi harus tercermin dalam langkah nyata aparat Adhyaksa, terutama dalam memberikan pelayanan hukum yang cepat, profesional, dan berpihak pada kepentingan masyarakat.
Melalui partisipasi ini, Kejaksaan Negeri Seram Bagian Barat ingin menunjukkan keseriusannya dalam mendukung setiap langkah reformasi yang sedang dijalankan. Kajari menekankan bahwa seluruh jajaran Adhyaksa perlu terus beradaptasi dengan perkembangan zaman agar Kejaksaan tetap menjadi institusi yang dipercaya masyarakat.
Di akhir kegiatan, Kajari SBB menyampaikan harapannya agar seluruh pegawai Kejari SBB mampu mengambil pelajaran dari rangkaian acara ini. Ia mengingatkan bahwa transformasi harus dimulai dari diri sendiri, dengan menanamkan disiplin, integritas, serta semangat pengabdian yang konsisten dalam setiap pelaksanaan tugas.
Kajari juga mengajak seluruh jajaran untuk bersama-sama menjaga marwah institusi, demi terwujudnya Kejaksaan yang modern, profesional, dan semakin dekat dengan masyarakat, jelas Kasi Intel Kejaksaan Negeri Seram Bagian Barat Gunanda Rizal (redaksi)
