TPTM- Pembangunan Halte Sungai di Kepenghuluan Mesah Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir di duga tidak layak
Kondisi Fisik Bangunan Halte Sungai yang dibangun dengan dana dari Pusat APBN dengan Nilai 1.6 Miliar tersebut seperti Plafon sudah rusak dan tiang pancangnya miring.
Hal itu disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Rokan Hilir Jhoni Charles melalui media sosialnya Senin (27/10/2025).
Hari ini saya bersama Camat dan Kapolsek Tanah Putih Tanjung Melawan meninjau halte sungai yang sudah selesai dibangun yang menggunakan dana dari pusat (APBN) dengan nilai 1,6 milyar.
Jika dilihat Kondisi bangunan saat ini dan informasi dari masyarakat proses pembangunannya masih belum layak, hal ini tampak dari fisik bangunan seperti plafon yang sudah rusak, tiang pancang miring. Jika dinilai dari anggaran bangunan tentunya jauh dari harapan, tulis Wakil Bupati Jhoni Charles mengabarkan ke Publik.
Dikutip dari Medsos Wabup Jhoni Charles, ia menyebut telah menghubungi Kepala Dinas Perhubungan untuk mengcrosscek ulang. Memanggil Konsultan Pengawas serta memanggil pihak Kontraktor sebagai pelaksana kegiatan. Sebelum dilakukan serah terima kegiatan.
Saya sudah menelfon kepala dinas Perhubungan, Jika kondisi nya seperti ini saya harap pak Camat Tanah Putih Tanjung Melawan untuk tidak buru buru menandatangani berita acara serah terima kegiatan. Tegas Wabup Jhoni Charles.
Untuk diketahui, berdasarkan siar pemberitaan media Cakra Republik.com, Proyek miliaran tersebut di kerjakan oleh Kontraktor pelaksana dari CV. Tirta Persada, Konsultan Pengawas. CV. HanaaZ Jaya Konsultan, dengan Nomor Kontrak. PL.107/VIII/HS.mesah/BPTD-Riau/2024, Nilai Kontrak: Rp1.675.624.690,00. (redaksi)