SumatraTimes.co.id – Asosiasi Pariwisata Bahari Indonesia (Aspabri) Kepri bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Kepulauan Riau (Kepri) mengundang perwakilan travel agent berkeliling kawasan Bintan Resort, Rabu (20/2/2020).
Bertajuk ‘A Place Called Riau Island’, Aspabri Kepri bersama Dinas Pariwisata Kepri ingin memviralkan kampanye Kepri bebas dari virus corona di kawasan objek wisata dan perbelanjaan di Kepri.
Kegiatan ini mengundang 3 agen perjalanan dari Singapura, 28 agen perjalanan dari Malaysia, beserta agen perjalanan domestik dari Pekanbaru, Padang, dan Lampung.
Kegiatan dibuka dengan mengunjungi beberapa tempat wisata di kawasan Bintan resort diantaranya Safari Lagoi, Bintan Mangrove Discovery dan dilanjutkan makan malam di tepi pantai di Angsoka Villa, Bintan Lagoon Resort.
Sampai di Angsoka Villa, para peserta disambut meriah oleh management Bintan Resort dan Bintan Lagoon resort. Tarian daerah, live music, dan atraksi kembang api mewarnai semilir angin tepi pantai di Angsoka Villa.
Pada acara tersebut, turut hadir Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kabupaten Bintan, Wan Rudy Iskandar.
Ia menegaskan bahwa saat ini kondisi Bintan bebas dari virus corona. Selain itu, situasi Bintan secara umum juga kondusif.
“Bintan tetap kondusif dari isu tentang virus corona, di Bintan semuanya tetap berjalan sebagaimana biasa,” ujar Wan Rudy.
Wan Rudy juga berharap kegiatan ini dapat membawa wisman dari berbagai tempat ke pulau Bintan, khususnya ke kawasan Bintan Resort.
Ketua Aspabri Kepri, Surya Wijaya berharap kegiatan ini dapat menjalin kerjasama yang lebih baik antara Aspabri dan Bintan Resort.
“Kami hanya memfasilitasi agar produk yang dimiliki dan destinasi serta atraksi yang ada disini dapat kita promosikan ke luar baik di Indonesia maupun di mancanegara,” ujar Surya.
Pihak Bintan Resort menyambut baik program yang dilakukan oleh Aspabri dan Dinas Pariwisata Kepri dalam rangka memperkenalkan destinasi Bintan Resort kepada para pelaku pariwisata.
Head of Department Business Development, Sales, and Marketing Bintan Resort, Andri Haris menjelaskan bahwa Kepri khususnya Bintan merupakan anugerah yang luar biasa dari yang maha kuasa yang sebenarnya bukan hanya rakyat Bintan atau Kepri, tapi juga seluruh rakyat Indonesia bahkan untuk warga dunia.
“Bintan Resort adalah salah satu tools kita untuk meperkenalkan anugerah yang dimililki pulau Bintan. Kami mengundang semua orang kesini untuk menikmati anugerah yang sudah disediakan,” ujar Andri.
Lebih lanjut, Andri menjelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh manajemen Bintan Resort adalah untuk memperkenalkan tidak hanya Bintan Resort tapi juga potensi yang ada di pulau Bintan dan Kota Tanjungpinang.
“Kita sangat fokus ke Pulau Penyengat karena merupakan titik histori paling besar Bangsa Indonesia yang merupakan asal muasal Bahasa Indonesia,” ujar Andri.
Pihak Bintan Resort juga siap membantu para pelaku pariwisata yang mungkin menemukan kendala seperti harga yang mahal dan tidak mendapat informasi yang cukup terkait harus bekerjasama dengan siapa.
Hal ini ditegaskan oleh Liaison Manager Bintan Resort, Sorta. Kepada Tribun Batam Sorta menyampaikan bahwa Lokasi wisata Bintan resort ini terbuka untuk berbagai macam pasar dan tidak ada keterbatasan.
“Jadi untuk para travel agent yang ingin menjual Bintan resort sebagai destinasi, kita tidak ada keterbatasan apapun, tidak ada yang namanya harga mahal, semua bisa dinegosiasikan. Bisa kita jual sesuai dengan apa yang ingin dipaketkan oleh travel agent itu,” ujar Sorta.
Di sela-sela perjalanan, Tribun Batam berkesempatan berbincang dengan Mr. Chom, salah satu pelaku usaha agen perjalanan Travdream Travel dari Malaysia.
Chom meyakini bahwa Kepri aman dari virus corona, dan dalam perjalanan tersebut, travel agen binaannya langsung mendapat pesanan perjalanan ke Bintan Resort sebanyak 60 pax.
“Dari Perak, Melaka, Johor, Sudah ada ratusan orang mau berkunjung kesini. Bulan maret 380 pax dan bulan juli 60 pax untuk menginap di Anmon Resort,” ujar Chom. (sumber: tribunbatam.id)
Redaksi/Editor: Amran