SumatraTimes.co.id – Mantan Setda Provinsi Riau Ahmad Hijazi mencoba pertarungan ikut di Pilkada Kota Batam 2020, namanya masuk dalam bursa bahkan sudah intens melakukan komunikasi politik.
Ahmad Hijazi saat ini tinggal keputusan DPP Golkar dan negosiasi koalisi dengan PKS.
“Saya mau masuk politik, dilamar Golkar Batam untuk Balon Walikota Batam. Ya saat ini Istikhorah dulu,” ujar Ahmad Hijazi, yang dikenal lama menjabat sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam itu kepada Tribunpekanbaru.com Selasa (23/6/2020).
Menurut Ahmad Hijazi saat ini konsolidasi politik terus dibangunnya baik itu dengan Golkar sendiri maupun PKS yang punya kader sebagai pendampingnya nanti di Pilkada tersebut.
“Konsolidasi terus dibangun, termasuk dengan masyarakat dan tokoh-tokoh di Kota Batam,”ujarnya.
Ahmad Hijazi sendiri merupakan pejabat senior Kota Batam sudah mengabdi 18 tahun (1997 – 2015) mulai dari Kepala Dinas Perindag dan ESDM 10 Tahun, Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi, Transportasi dan Teknologi Informasi 3 tahun.
“Setelah itu kemudian pindah ke Riau jadi Setda,”ujarnya.
Setda Riau yang dikenal jenius ini ternyata sudah memiliki sejumlah program untuk kemajuan Kota Batam, mulai dari Perbaikan Lingkungan Kota, Sistem Drainase dan penanggulangan banjir.
Kemudian Revitalisasi Industri manufaktur, industri maritim dan penunjang migas, Pengembangan Industri 4.0.
Berikutnya Peningkatan kualitas SDM ahli dan terampil serta Pengembangan kehidupan sosial yang bermartabat, berbudaya dan berdaya saing.***
Sumber: Tribunpekanbaru.com
Editor: Amran
