Sumatratimes- Mungkin saat ini istilah pelakor atau perebut laki orang, sudah tak asing lagi di telinga. Terutama, bagi para istri yang aktif bermain di media sosial. Mereka menyaksikan sendiri, banyaknya wanita yang kehilangan suaminya lantaran pihak ketiga.
Berbicara masalah cinta, memang terkadang di luar akal sehat. Apalagi seseorang yang sudah dibutakan cinta, mungkin dia tak akan pernah peduli dan mengabaikan semua hal demi memperjuangkan cintanya. Tak sedikit orang juga sering terperangkap dalam cinta yang salah.
Bahkan ada yang tak segan-segan mengganggu pernikahan orang lain dengan cara mencari hati yang lain. Kamu harus tahu, bahwa tak ada orang yang sudi diselingkuhin. Teruntuk kamu kaun hawa, seharusnya kamu belajar bahwa wanita terhormat tak akan mengambil yang bukan miliknya.
Wanita Memang Mampu Memikat Lawan Jenis, Bukankah Lebih Baik Mengincar Pria Lajang di Banding jadi Pelakor?
Memang menjadi wanita terhormat itu sebuah pilihan. Kamu mau atau tidak, semunaya kembali kepadamu. Jika kamu pada akhirnya lebih mengutamakan ego demi kebahagian sendiri, pada akhirnya kamu akan melakukan apapun demi kebahagian tersebut.
Wanita terhormat bukanlah wanita yang angkuh, karena mereka mampu menunjukkan dirinya bernilai dengan tidak merebut kebahagian wanita lainnya yang sudah bersuami. Karena mereka yakin, masih banyak pria lajang yang akan membahagiakannya.
Saat Kamu Mencintai Pria Beristri, Sejatinya Bukan Satu Orang Saja yang Kamu Sakiti
Saat kamu memutuskan untuk mencintai pria beristri, kamu tidak hanya menyakiti hati wanita lain. Tapi ada anak-anaknya yang menjadi korban keegoisanmu. Bayangkan jika anaknya bukan hanya satu?
Bagaimana jika mereka tak lagi anak-anak melainkan sudah remaja atau dewasa dan mengerti bagaimana rasanya dikecewakan? Mereka hanya akan melihat ayahnya sebagai sosok yang merusak kebahagiaan keluarga. Tegakah kamu sampai berbuat demikian?