APLAL – Karya Bhakti yang dilaksanakan oleh personil Pos Aplal yang sedang melaksanakan tugas pengaman perbatatasan Republik Indonesia – Republik Demokratik de Timor Leste (RI-RDTL) dari Batalyon Infanteri 132/BS mendapat apresiasi dan pujian masyarakat serta ‘Bapak Raja’ sebutan masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) terhadap tokoh adat yang dituakan di desanya
Karya bhakti yang dilaksakan tepat dihari Jum’at ini dihadiri hampir seluruh masyarakat Desa Aplal. Tak terkecuali bapak Raja, tokoh adat Desa Aplal yang sudah paruh baya itu.
Sedikitnya 6 orang personil pos dikerahkan Komandan Pos Letda Inf Sumarlin Nasution, dalam rangka perbantuan pembangunan rumah ibadah di desa pertahanannya. Dalam pelaksanaan kharya bhakti dilapangan diambil alih Wakil Komandan Pos (Wadanpos) Aplal, Sersan Dua Alande Fidis.
Prajurit dan warga saling bahu membahu membangun rumah ibadah umat Katholik yang dimulai dari pagi hingga sore hari. Namun saat jam menunjukkan pukul 12:00 WITA.
Wadanpos Aplal Serda Alande kemudian berpamitan kepada tokoh tertua Adat untuk kembali ke pos.
Meski Prajurit yang bertugas mayoritas beragama Islam namun sinergitas dan toleransi beragama yang baik berhasil merebut hati masyarakat desa Aplal.
Hal ini terbukti dengan pujian dan penyampaian positif yang terucap dari bibir ke bibir warga Desa Aplal hingga saat ini yang pastinya merupakan pencapaian yang membanggakan bagi seluruh jajaran Satgas dan wajib ditingkatkan dan dipertahankan.
Editor: Amran