SumatraTimes.co.id – Mantan Sekretaris Daerah (Setda) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Drs H Surya Arfan MSi, Sabtu (11/1/2020) malam mengadakan silaturahmi sekaligus berpamitan dengan awak media elektronik dan cetak di lingkungan Pemkab Rohil.
Silaturrahmi dan pamitan H Surya Arfan MSi, yang kini menjabat sebagai Widyaiswara Pemprov Riau, dilaksanakan di coffe shop Hotel Lion, Kota Bagansiapiapi, dihadiri pula Pj Kadis Infokom Pemkab Rohil H Hermanto S Sos.
Drs H Surya Arfan MSi menyampakan terimakasih kepada segenap wartawan dan media yang selama ini bersama-sama telah menyampaikan informasi berbagai kegiatan dan aktifitas Pemkab Rohil selama bertugas tidak saja sebagai Setda Robił. Setda H Surya Arfan MSi, menyampaikan ia punya aktifitas memancing bersama rekan wartawan. Siapa pun boleh ikut, memancing melalui komunitas atau club memancing tersebut.
“Saya tidak ada membedakan wartawan yang satu dengan wartawan lainnya. Semua saya perlakukan sama,” kenang H Surya Arfan, mengenai salah satu aktivitas exstra yang biasa dilakukan bersama para wartawan.
Dikatakan Surya Arfan, pasca tidak lagi menjabat sebagai Setda Rohil, maka ada banyak jabatan organisasi yang juga harus di ganti, seperti pada organisasi Kwarcab Pramuka 0411 Rohil, Rohil Fishing Club, komunitas sepeda, dan lain-lain.
Mengenai pindah jabatan dari Setda Rohil menjadi Widyaiswara Pemprov Riau, Surya Arfan, yang dikenal sabar dan baik dałam menghadapi berbagai kritikan, menyebutkan ia memang lebih memilih menjadi Widyaiswara Pemprov Riau, meski jabatan sebagai Setda Rohil berakhir jelang pensiun pada September 2020.
Tahun 2019 lalu terang Surya, ia ikut tes widyaiswara provinsi di Jakarta. Peserta yang Ikut tes ada 10 orang, diantaranya pejabat Setda dari Pontianak, Kalbar, pejabat Bappeda di Jakarta, termasuk dirinya.
“Alhamdulillah dari 10 peserta tersebut yang lulus 7 orang. Pelantikan widyaiswara provinsi juga dilaksanakan pas hari-hari terakhir larangan mutasi jabatan (sehubungan dengan Pilkada 2020). Akhirnya saya memillih dilantik sebagai widyaiswara Provinsi Riau,” ujar Surya Arfan.
Sebagai widyaiswara, terang Surya Arfan, maka ia pensiun pada usia 65 tahun. Banyak pihak, seperti masyarakat Tanah Putih, yang bertanya kanapa ia meletak jabatan Setda Rohil.
“Jadi, semua ini, kanapa saya tidak menjabat Setda bukan disebabkan ada masalah lain. Semua kehendak dan jalannya sudah sesuai ditentukan Allah SWT,” terang Surya Arfan.
Menyinggung pelantikan Pj Setda Rohil, dikatakan Surya Arfan, jabatan Sekretaris Daerah memang tidak boleh kosong. Tugas Pj Setda selanjutnya adalah melakukan assessnent Pejabat Kąpała OPD, dan assessment Setda Rohil. “Waktunya paling lama tiga bulan, harus sudah dilaksanakan assessment Pejabat OPD yang menjabat Pj, dan setelah itu assessment Setda,” kata Surya Arfan.
Meski kini menjabat widyaiswara Pemprov Riau, Surya mengatakan Dorota tetap memberikan perhatian kepada Kabupaten Rohil. “Pada suatu hari nanti saya akan kembali ke Rohil,” ujar Surya Arfan. (Amran)
Editor : Amran