SumatraTimes.co.id – Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno melakukan temu ramah dengan Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Riau di Pekanbaru, Jumat, 26 Juni 2020.
Hal ini dilakukan dalam rangka silaturahmi sebelum mengikuti rapat persiapan MTQ tingkat Provinsi Riau di Kantor Gubernur Riau.
Pertemuan terlihat akrab penuh kekeluargaan membahas rencana pemindahan Cabang Lembaga Pemasyarakaran (Lapas) Kelas II.A Bagansiapiapi ke Ujung Tanjung, serta sejumlah hal tentang kondisi terkini lapas.
Rencana pembangunan Lapas baru yang berlokasi di Ujung Tanjung diapresiasi oleh Bupati H Suyatno mengingat kapasitas hunian Lapas Bagansiapiapi sekarang sudah memprihatinkan.
Kakanwil Kumham Riau Ibnu Chuldun, menyampaikan, dalam waktu dekat akan melakukan peninjauan ke Rohil terkait rencana pembangunan Lapas tersebut pada tahun 2021.
“Standar bangunan, juga nanti menyesuaikan karena kelasnya telah naik (dari Cabang Lapas) menjadi Rutan Kelas 2A. Insya Allah Kamis depan saya dan tim akan ke Rohil untuk meninjau langsung kondisi terkini Lapas kita di sana Pak Bupati,” kata Ibnu Chuldun.
Sebagi mana diketahui, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir selama ini telah banyak membantu Lapas Bagansiapiapi dan sebelumnya juga sudah menyediakan lahan yang diperuntukan untuk pembangunan lapas baru di Batu Lima, Bagansiapiapi.
Untuk pembangunan rutan di Ujung Tanjung, Bupati H Suyatno menjelaskan Pemda Rohil telah membantu lahan seluas 10 hektar, dari kebutuhan awalnya 5 hektar. “Perencanaannya tahun ini akan menyesuaikan kebutuhan dan spesifikasi Lapas Kelas 2A nantinya,” ucap Bupati.
Pada kesempatan ini Bupati Suyatno yang didampingi Kasubbag DokPim Hasnul Yamin menyampaikan bahwa kondisi terkini Lapas Bagansiapiapi sangat memprihatinkan.
“Kita ingin masyarakat binaan tersebut mendapat perhatian semua dan kelayakan,” ujar Bupati H Suyatno.
Bupati mengatakan ia sering meninjau Lapas Bgansiapiai, dan terkadang mengadakan makan bersama untuk memperlihatkan kepada masyarakat binaan bahwa Pemerintah Daerah hadir dan tetap berupaya memberikan perhatian untuk warga binaan.
“Tujuannya agar proses pembinaan tersebut berjalan sesuai harapan pemerintah,” ujarnya.
Adanya bantuan lahan Pemda untuk rencana pembangunan Lapas di Ujung Tanjung seluas 10 hektare, jelas Bupati, diharapkan akan menjadi fasilitas yang baik buat pembinaan nantinya.
“Mungkin akan ada fasilitas olahraga, perkebunan, perbengkelan serta lainnya sesuai kebutuhan dan spesifikasi Lembaga Pemasyarakatan. Apabila semuanya berjalan sesuai rencana maka kita berharap bekas Lapas Bagansiapiapi sekarang bisa kita gunakan untuk pengembangan RSUD Pratomo Bagansiapiapi. Ini semua kita lakukan demi masyarakat, khususnya Rokan Hilir,” tukasnya.
Pembangunan Lapas Ujung Tanjung ini nantinya diharapkan agar bisa meningkatkan sinergisitas antar lembaga yang ada seperti Polres Rokan Hilir, Pengadilan Negeri serta mengurangi resiko yang selama ini tentang angkutan warga binaan dari Lapas Bagansiapi sekarang yang bila ingin bersidang harus ke Ujung Tanjung dan bersidang di waktu yang sangat terbatas.
“Maka diharapkan dengan adanya nanti Lapas Ujung Tanjung segala sesuatunya bisa lebih maksimal pelayanannya,” tandas Bupati H Suyatno.***
Sumber: rilis diskominfotiks
Editor: amran