Bagansiapiapi – Inovasi baru Pemkab Rokan Hilir, Bupati Rokan Hilir Afrizal sintong membuka secara resmi acara launching aplikasi Desa Cerdas dan Siskeudes online Sikoncang Pancasila sistem informasi Kepenghuluan online nan canggih.
Acara launching aplikasi Desa Cerdas yang di laksanakan di Gedung Serbaguna Misran Rais jalan Utama Kecamatan Bangko. Kamis (6/10/2022)
Hadir dalam acara yang di taja oleh Dinas Pembedayaan Masyarakat (PMD) Kabupaten Rokan Hilir tersebut antaranya Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI., Dr., Yaqob KM. MSI., BPKP RI Perwakilan Riau, Dr., Muhammad Sabri M.,Ag., BKN Dumai Fauqi Ahmad Kharir, Dandim 0321, Kapolres Rohil, Danlanal, Forkompimda lainnya beserta Camat, Lurah, Penghulu se Kabupaten Rohil.
Alhamdulillah, pada pagi hari ini kami selaku Pemerintah Daerah membuka launching Aplikasi Desa Cerdas dan Siskeudes online Sikoncang Pancasila. Demikian penuturan Bupati Afrizal Sintong saat di wawancarai awak media ini.
Sebutnya, Pemerintah Daerah menginginkan dengan adanya launching Aplikasi Desa Cerdas dan Siskeudes online Sikoncang Pancasila sehingga bermanfaat bagi masyarakat.
Saya berharap ini bisa digunakan menjadi kebutuhan masyarakat tentunya untuk menggunakan aplikasi. Apabila kita sering mempergunakan aplikasi ini bisa untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat tentunya, tambah Bupati Rohil
Kepada Datuk Datin Penghulu, Camat dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) nantinya dengan adanya aplikasi Desa Cerdas dan Siskeudes online Sikoncang Pancasila ini bisa bekerja dimana saja.
Artinya dengan alat ini kita meninggalkan daerah pekerjaan kita tetap lancar tetap terjamin dan terlaksana,dan pelayanan masyarakat itu No 1. dengan adanya alat ini bisa untuk mempermudah pekerjaan kita. Pungkas Bupati
Ditempat yang sama, Kepala Dinas PMD Rohil Yandra, menerangkan bahwa alat ini sudah dianggarkan sesuai dengan jumlah keseluruhan 159. Kemudian sebanyak 152 alat aplikasi Sikoncang pancasila dan setelah launching ini alat ini akan diserah kan ke Penghuluan dan Kelurahan.
Pada kesempatan ini kata Yandra, kami menyampaikan informasi dan di dunia luar paham bahwa dinas PMD pungsinya memfasilitasi kebijakan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi dan jangan ada lagi keluar bahasa dinas PMD tidak berbuat apa- apa lagi
Pada moment ini kami menyelaraskan dan kami hadirkan PPKP kami hadirkan KPPS dan kami hadirkan dinas provinsi biar jelas kedepannya jangan ada lagi berasumsi kami dari dinas PMD sebagai exsukusi dan kami hanya fungsi teknis tidak berbuat dan hari ini kami menyelerasikan dan juga ada lagi yg berkata bahwa dinas PMD tidak berbuat. Tutup Yandra. (Diarto kobka)