Sumatratimes.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sempat kaget mengetahui keberadaan 142 perusahaan di tubuh Pertamina.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengaku sudah menerima arahan dari Menteri BUMN dan akan segera melakukan evaluasi anak dan cucu usaha perusahaan.
“Jadi ini dalam rangka memperkuat seluruh lini bisnis yang ada di tubuh Pertamina, jadi saya rasa ini positif. Ini dilihat bagaimana pola restrukturisasi yang paling tepat dan paling menghasilkan nilai tambah bagi Pertamina,” kata Nicke, saat dijumpai di kompleks istana kepresidenan, Jumat (13/12/2019).
Dirinya membenarkan jika saat ini terdapat 142 perusahaan anak dan cucu perseroan. Paling banyak ada di sektor bisnis hulu migas.
“Sebab setiap wilayah kerja itu harus ada dalam satu perusahaan, ketentuannya seperti itu. Jadi banyak cucu perusahaan juga di hulu, karena ketentuan memang harus seperti itu,” imbuhnya.
Dari ratusan anak dan cucu usaha tersebut, memang sedang dipikirkan oleh Pertamina untuk dimasukkan dalam satu holding agar digabung di bidang usaha sejenis. Pertamina membutuhkan waktu sekitar satu bulan untuk memonitor kinerja perusahaan.
“Insya Allah tahun depan kita sudah ada gambaran bagaimana rencana restrukturisasinya, ini saya rasa berlaku sama untuk seluruh BUMN,” harapnya.
VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman mengatakan sebagian besar cucu usaha Pertamina memang ada di bisnis hulu migas.
Menurutnya sesuai dengan UU Migas no 22 tahun 2001 pasal 13, setiap wilayah kerja harus dikelola oleh 1 perusahaan khusus. Tidak boleh dicampur dengan perusahaan atau bisnis lain. “Wilayah kerja hulu migas Pertamina buanyak sekali. Semua dalam rangka ketahanan energi nasional,” ungkapnya.
Anak-cucu usaha Pertamina yang bergerak di sektor hulu misalnya adalah Pertamina Hulu Energi (PHE), Pertamina Eksplorasi dan Produksi (EP), PHE Offshore North West Java (ONWJ), PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI), PT Pertamina Hulu Mahakam, PHE West Madura Offshore. (sumber: CNBC Indonesia)
Redaksi: Amran