SumatraTimes.co.id – Program seragam gratis untuk pelajar tingkat SD dan SMP se- Kota Tanjungpinang pada tahun ajaran baru tetap dilanjutkan, walaupun saat ini Tanjungpinang masih berada dalam masa pandemi covid-19.
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menjelaskan program seragam gratis tetap dilaksanakan, bahkan tidak ada pemotongan anggaran untuk seragam gratis itu.
“Kalau untuk program seragam gratis, insya Allah tidak ada rasionalisasi,” kata Rahma, Minggu (21/6).
Dijelaskan Rahma, alasan seragam gratis tetap dijalankan adalah mengingat itu kebutuhan bagi masyarakat Tanjungpinanang yang anaknya sekolah, terlebih saat ini perekonomian masyarakat sedang turun akibat covid-19, hal itu dinilai sangat membantu.
“Ini prioritas kita, seragam gratis ini betul-betul kami kawal sehingga tidak ada recofusing,” ujar Rahma.
Sebelumnya Kepala Dinas Pendidika (Kadisdik) Kota Tanjungpinang, Atmadinata menyebutkan untuk program seragam gratis sudah disiapkan anggaran sebesar Rp 8,3 miiliar.
Sementara itu, kadisdik Kota Tanjungpinang Adtmadinata mengatakan, sudah menetapkan anggaran seragam geratis bagi pelajar SD dan SMP yang baru masuk sebesar Rp Rp 8,3 Miliar, anggaran itu lebih besar dibandingkan sebelumnya Rp 7,5 miliar.
Untuk pengerjaanya, kata Atma pihaknya sudah melalukan evaluasi terkait kendala pada pengadaan seragam gratis dari tahun ajaran sebelumnya.
“Sebelumnya kami terkendala menunggu data real jumlah perempuan dan laki-laki termasuk ukurannya,” kata Atma.***
Sumber: batam pos
Editor : amran