Rokan Hilir – Sudah Lima tahun menghilang tanpa kabar, Keluarga besar merasa sedih dan terpukul semenjak kepergian Sangki hingga kini tanpa kabar sedikitpun ke pihak keluarga.
Sangki umur (32)merupakan anak ke 4 (empat) dari Pernikahan Adi (63) dan Sakwanah (58) beralamat di jalan Utama,Kelurahan Bagan Barat,Kec.Bangko, Bagansiapiapi dengan ciri – ciri kulit kuning langsat,tinggi 63 Cm,tahi lalat di atas bibir sebelah kiri di ketahui menghilang tak berbekas pada tanggal 21 September 2013 yang lalu.
“Moga dengan tersebarnya berita kehilangan ini,kiranya adik kami dapat di temukan kembali,kami minta bantuan seluruh Masyarakat di mana pun jika pernah atau menemukan adik kami tolong kabari/ hubungi kami melalui via telepon dengan nomor 081276168566.ujar kakaknya Shanty.
Menurut keterangan kakak kandungnya Shanty (36) Sangki saat itu tidak ada masalah dengan keluarga besar,di ketahui hilang nya Sangki ketika mantan Istri Sangki inisial YY datang ke rumah ibu Sangki dengan menuduh bahwa Suami nya di sembunyikan oleh keluarga padahal tidak. Semenjak itulah Sangki tidak pernah kelihatan bahkan bisa di katakan menghilang tanpa kabar.
“Emak kami siang malam menangis,Pulang lah Nak,kata nya begitu,sehingga badan mak sudah kurus sekali memikirkan keberadaan anak lelakinya, entah makan atau belum,beruntung kami adik beradik dapat menenangkan serta menyabarkan emak,kalau tidak maulah sakit keras beliau tu,(Sakwanah emaknya Sangki)
Penjelasan lebih jauh Santy kepada sumatratimes.com Minggu (16/09),adiknya bernama Sangki tersebut bekerja sebagai tenaga Honorer di Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pasar (DKPP), memiliki seorang istri bernama inisial YY dan telah memiliki seorang anak laki – laki ketika di tinggal kan berumur 2 tahun di rumah mertua nya jalan SMA 2 Kelurahan Bagan Hulu.
” Kami mau menjenguk anak kemanakan kami pun tak di beri kemudahan oleh keluarga mantan ipar,apalah salahnya kan dia sudah bersuami, izinkanlah kami memelihara keponakan kami,biar di sekolahkan,.tandasnya
Selanjutnya mengenai berita kehilangan Sangki hingga saat ini belum pernah di laporkan ke pihak penegak hokum hanya saja pemberitahuan lewat media social sudah pernah di umumkan lewat postingan pihak keluarga dua tiga tahun yang lalu tepatnya pada 14 September 2015 dan di pihak mantan Istri YY hingga berita ini di terbitkan belum bisa di hubungi guna mencari dan meminta keterangan lebih lanjut. (R1).